Saturday, March 23, 2013

Hujan Datang Bocor pun Kian Lapang dan Sulit Ditambal

Kegelisahan Warga Syria Di Saudi Arabia
.
Oleh: Nessma Zweina Al Majd
.
 | 23 March 2013 | 00:13 WIB
.
Sebut Namanya Mr.Hasan usia sekitar 29thn,berbadan tegap dengan tinggi badan sekitar 178cm.sebagaimana umumnya orang-orang Arab Syria ,beliau termasuk keren-keren dan kalau di Indonesia layak ikut Sinetron.
Mr.Hasan adalah seorang  Engineering dan saat ini bekerja di Jeddah-KSA,jika ada waktu luang beliau sering main ketempat kerja kami yang kebanyakan orang Turky,makhlum saja beliau berasal dari daerah Allepo-Syria yg berbatasan dengan Turky-Antalya,jadi suka ngobrol-ngobrol dengan teman-teman dari Turky jika ada waktu senggang.
mapsofworld.com/maps syria
Seperti kebiasaaan beliu selama ini,kebetulan tempo hari saya hendak makan siang dekat KJRI-Ar-Rehab Jeddah dan kebetulan beliau hendak pergi ke daerah distrik Ar-RehabJeddah jadi sekalian saya ikut Mobil Beliau hitug-hitung hemat ongkos Taxi..!
Dalam perjalanan ini kami ngobrol-ngobrol perkembangan terkini tentang konflik negaranya yakni Syria  yang tidak ada habisnya,kebetulan sodara dan orang tuanya ada di Syria jadi beliau sebetulnya sangat sedih dan risau,tapi tak bisa berbuat banyak menghadapi konflik di negaranya.
Apalagi kita tahu,Syria berkonflik melibatkan para pendukungnya yg meliputi negara-negara besar,dimana pemerintah Syria di dukung oleh Russia,China dan Iran..sementara Oposisi di dukung oleh negara USA atau Barat.
Jadi dalam kasus negara Syria ini berlaku   pameo lama yang mengatakan jika :
“Gajah berperang dengan Gajah,maka pelanduk mati di tengah-tengahnya..!”
Negara-negara Besar dan kuat  berperang memperebutkan pengaruh di Syria,tapi Rakyat jelata Syria yang akhirnya menjadi korban.
Salah satunya Mr.Hasan ini,sebetulnya jika keadaan normal beliau bisa setiap tahun mudik dengan mobil miliknya pulang via darat dengan mengendarai Mobil pribadinya,tapi berhubung situasi negaranya yang kini tidak  aman beliau sejauh ini memilih tidak pulang ke tanah airnya sambil memantau kondisi terkini negaranya.
Saya juga sempat mengatakan pada beliau,sangat sulit bagi Syria untuk bisa damai,jika masing-masing pihak egois dan hanya memikirkan kelompoknya apalagi di sini bermain para negara Besar yang masing-masing  bermain dan memikirkan kelompknya sendiri,menjadikan Syria seperti untuk uji coba dan ajang lomba senjata .
Jika krisis Pemerintahan  Lybia dan Iraq bisa cepat selesai,karena salah satu pihak tidak didukung oleh negara kuat dan sebaliknya oposisi di dukung negara kuat maka dalam hitungan beberapa tahun cepat berakhir.
www.skalanews.com
Tapi tidak untuk Kasus Syria,antara Pemerintah yang berkuasa  dan pihak  oposisi yang menginginkan pergantian pemerintahan sama-sama kuat..jadi sangat riskan menentukan siapa yang akhirnya akan menang.
Kalau sudah begini,rakyat Syria akhirnya yang mengalami penderitaan hebat.
Kedepan semoga kedua belah pihak yg bertikai memahami masalah yang sebenarnya,jika masih dengan sikap ingin saling menggulingkan maka..rakyat jelata Syria akan terkorban.
Dan Syria sebagai salah satu Negara Arab yg mempunyai peradaban cukup tua akan bernasib sama dengan Iraq yang hancur secara perlahan-lahan karena konflik campur tangan dari negara luar.
Jika begini adanya Umat Islam secara keseluruhan juga yang rugi,karena setiap hari banyak umat Islam berkurang jumlahnya akibat mati sia-sia karena konflik di negaranya masing-masing dulu Afghanistan,Lybia dan Irak ,dan sekarang umat Islam di  Syria  yang banyak terkorban.
Kedepan Rakyat Syria harus berjuang dari Nol lagi untuk membangun Syria yang lebih maju dan mengejar segala ketertinggalannya.
Damailah Wahai Syria..sayangilah rakyatmu..!

iOS 7 Rasa Key Lime Pie

CALIFORNIA - Kepala desain hardware Apple kini bekerjasama dengan karyawan pada divisi rancangan software dan antar muka pengguna. Menurut laporan Wall Street Journal, Jony Ive menggodok "flat design" untuk iOS terbaru. 

Ive dilaporkan akan membawa sistem operasi yang lebih sederhana untuk disematkan pada perangkat purwarupa untuk produk terbaru Apple. Sistem yang diharapkan menjadi versi iOS 7 itu akan diungkapkan Apple pada Juni mendatang. Demikian dilansir dari Pocket-lint, Jumat (23/3/2013). 

Bergabung dengan Apple pada 1992, Ive merupakan salah satu desainer yang dipandang. Ketika kepala iOS Scott Forstall hengkang dari perusahaan tahun lalu, pria berkepala botak itu menuangkan pemikirannya soal perubahan iOS. Pastinya dengan desain Skeumorphic yang telah lama diadopsi Apple dengan sederetan aplikasi. 

Sementara itu, Wall Street Journal mewartakan, pimpinan Mac Craig Fegerighi juga bekerja untuk menggabungkan beberapa tim Mac dan Software iOS jika memungkinkan, meskipun sebagian besar tim Mac dan iOS akan tetap terpisah. 

Kombinasi pekerjaan ini tak lepas dari pernyataan Tim Cook untuk meningkatkan kolaborasi di divisi Apple, yakni tim hardware, software, dan layanan.  (fmh)

Page Not Found : Koruptor APBD Cacat Mental Berdarah PKI

Anang Mc Purnama
.
 | 23 March 2013 | 14:22:48
.
Analisis Agus Sutondo sangat dangkal, tendensius dan tidak memenuhi kriteria jurnalistik. Mengambil data secara sepihak, tidak berasal dari sumber yang asli, hanya dari media2 yg selama ini suka memojokkan PKS.
Sajian data yang tidak berimbang dan tidak fair, mengapa??
* Abraham samad sendiri dalam pernyataannya telah mengklarifikasi bahwa rekaman itu sebenarnya tidak ada.
* Ketika KPK tidak cukup bukti dengan data yang dimiliki, sekarang mencoba dialihkan tuduhannya menjadi Tindak Pidana Pencucian Uang.
* Gelar perkara belum dilakukan, tetapu media2 sudah memvonis seolah2 sudah terbukti bersalah, kenapa tidak menunggu proses sidang saja. Mudah doduga, tentunya ada kepentingan politis dan ekonomi di balik tuduhan media yg tidak faor tersebut.
* Berprasangka buruk terhadap LHI, beliau tidak melakulan gigatan pra-peradilan tentunya alasan harus ditanyakan kepada yg bersangkutan. Jangan dihakimi secara sepihak begitu. Azas hukum kita mengedepankan praduga tak bersalah, begitu juga dengan Islam. Tunggu saja hasil pembuktiannya nanti, oke?
Andai saja ternyata nanti LHI twrbukti tidak bersalah, Agus Suntono dan orang2 yg selama ini menuduh dengan tuduhan miring dan keji (maaf, sampai2 dengan istilah2 yg tidak pantas, seperti: daging berjanggut, dll), Agus Sutondo tentunya wajib meminta maaf dan membuat klarifilasi kepada semua pembaca di Indonesia, supaya terbebas dari Huqqul Adami nanti di akhirat.
Jadi, santai saja. Kita tunggu persidangannya nanti, oke?

Page Not Found : Koruptor Forever

Rekaman Penyadapan KPK Menjawab Fitnah PKS
.
Oleh: Agus Sutondo
.
 | 23 March 2013 | 13:00 WIB
.
Masyarakat tentu masih ingat bagaimana ketika KPK memutar rekaman penyadapan terhadap anggodo pada sidang kasus pengujian Undang-undang terkait hak konstitusional dari Bibit-Chandra. Rekaman itu dibuka pada sidang di Mahkamah Konstitusi dan diajukan sebagai salah satu bukti dalam pengujian Pasal 32 Ayat (1) huruf c UU KPK yang berbunyi, Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi berhenti atau diberhentikan karena menjadi terdakwa karena melakukan tindak pidana kejahatan.
Rekaman ini sungguh luarbiasa dan membuat publik tercengang, secara jelas terlihat dalam pembicaraan di rekaman tersebut yang membuat malu berbagai pihak yang disebut-sebut dalam rekaman hasil penyadapan oleh KPK.
Begitu juga ketika kasus korupsi pengadaan Alquran dan laboratorium komputer MTs yang digelar di pengadilan Tipikor Jakarta dengan terdakwa Zulkarnaen Djabar dan Dendy Prasetia, KPK kembali memutar rekaman penyadapan dan suara rekaman itu adalah percakapan antara Dendy dan saksi yang dihadirkan yakni Vasko Rusemy.
Saat rekaman ini diputar, Vasko pun menutup muka dengan tangan, duduknya gelisah. Sedangkan Dendy terus memperhatikan jaksa. Zulkarnaen sendiri sibuk mencoret-coret kertas di atas meja nya. Usai pemutaran rekaman itu, Vasko pun buru-buru meminta maaf ke majelis hakim.
Melalui dua contoh peristiwa diatas, sebenarnya sangat mudah bagi KPK untuk memutar hasil rekaman penyadapan terhadap satu perkara hukum yang sedang ditanganinya, termasuk kasus yang sedang hangat saat ini yaitu kasus suap impor daging di Kementerian Pertanian. Dalam kasus suap ini KPK telah menetapkan 4 orang sebagai tersangka yakni, Luthfi Hasan Isaaq Mantan Presiden PKS, Ahmad Fathanah operator lapangan Luthfi Hasan Isaaq dan dua orang dari jajaran Direksi PT Indoguna Utama.
Kemudian apa yang terjadi setelah mantan presiden PKS ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, sehari setelah dilantik menggantikan Luthfi Hasan Isaaq, Presiden PKS yang baru, Anis Matta langsung menyatakan bahwa ada konspirasi ototitas dibalik kasus yang melibatkan mantan presiden PKS dan ada upaya ingin menghancurkan PKS.
Gayung pun bersambut, perkataan Anis Matta langsung direspon oleh kader-kader PKS dengan melakukan berbagai cara, baik bantahan dimedia cetak maupun media online dengan berbagai macam tulisan yang menyatakan sepaham dengan pernyataan Presiden PKS bahwa PKS sedang di fitnah oleh pihak-pihak yang ingin PKS hancur.
Benarkah PKS difitnah, benarkah ada konspirasi otoritas, benarkah dibalik kasus ini, KPK telah di intervensi oleh kekuatan yang mempunyai otoritas ? Sungguh aneh memang kalau ada pengalihan isu yang dilakukan oleh pihak yang tidak terima terhadap penahanan mantan presiden PKS, tidak tanggung-tanggung, KPK difitnah seakan ada pihak yang melakukan intervensi terhadap KPK, lalu siapa yang melakukan intervensi, kalau faktanya besan presiden SBY juga penah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, begitu juga terhadap elit-elit dilingkaran kekuasaan lainnya.
Dalam konteks ini terlihat, bahwa KPK bekerja secara professional dan tidak pandang bulu terhadap satu perkara hukum yang sedang ditanganinya, begitu juga terhadap kasus suap impor daging, yang sangat tidak mungkin KPK berani melakukan tindakan gegabah dan konyol dengan menetapkan seseorang sebagai tersangka tanpa mempunyai dua alat bukti yang cukup.
Seharusnya kita jangan hanya sekedar melihat peristiwa penangkapan yang dilakukan oleh KPK pada Ahmad Fathanah di Hotel Le Meridien, namun seharusnya kita juga perlu melihat ada apa dibalik peristiwa sebelumnya hingga terjadinya peristiwa penangkapan terhadap Ahmad Fathanah.
Apalagi dalam kasus suap ini, banyak informasi yang beredar bahwa KPK telah menyadap pembicaraan telpon, baik antara Menteri Pertanian dengan Luthfi Hasan Isaaq maupun antara Ahmad Fathanah dan Luthfi Hasan Isaaq. Maka melalui peristiwa penyadapan ini akhirnya menjadi pintu masuk bagi KPK untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku suap tersebut.
Benarkah rekaman ini terbukti adanya dan bila terbukti rekaman ini ada, maka KPK harus berani melakukan tindakan tegas dengan memutar rekaman tersebut pada sidang kasus suap impor daging di pengadilan Tipikor.
Publik saat ini memang sedang menunggu, kalau terbukti rekaman tersebut ada, Jangan-jangan nantinya malah terbalik, KPK justru di intervensi oleh pihak-pihak yang ketakutan kedok aslinya akan terbongkar apabila rekaman tersebut diputar oleh KPK di persidangan kasus suap impor daging di Kementerian Pertanian KPK jangan diam dan pasrah menghadapi segala macam fitnah Konspirasi tersebut.
Tunjukan pada masyarakat Indonesia bahwa apa yang sudah dilakukan oleh KPK adalah murni dari upaya untuk menjalankan tugas dan fungsinya sebagai lembaga penegak hukum bagi pemberantasan korupsi di Indonesia, Tunjukan juga terhadap para taqlid buta yang masih tidak bisa menerima kenyataan kalau mantan presidennya terlibat dalam kasus suap Impor Renyah Daging Berjanggut.
Sikap konyol oknum-oknum kader PKS ini memang patut disebut taqlid buta yang artinya taqlid adalah orang yang mempunyai cara pandang dan berpikir yang sempit, repotnya lagi terkadang taqlid ini bisa menjadi dogma yang membelenggu, karena taqlig adalah sikap dan tindakan yang mengikuti suatu pendapat tanpa dipikirkan terlebih dahulu, biasanya ini terjadi karena melihat sosok, tokoh atau figur.
Orang-orang taqlid ini merasa dirinya besar padahal kenyataannya ia telah terkungkung oleh belenggu dogma dan fanatisme sempit yang mengecilkan arti keberadaan orang lain. Kalau sudah begini bagi orang taqlid sepertinya surga itu telah nampak dipelupuk mata dan tinggal menempatinya saja. walaupun tanpa mereka sadari bahwa orang yang terkungkung oleh fanatisme dogma, celakanya hanya akan menjadi pecundang dibuminya TUHAN

Lubang Kecil di WC Umum

Dari Jendela Pesawat
.
Oleh: Indri Hapsari
.
 | 23 March 2013 | 16:54 WIB
.
Dear kamu,
Ketika kamu membaca surat ini, mungkin saya tak akan ada lagi di sampingmu, di sini, atau di manapun tempat yang kamu tahu. Saya memutuskan, sudah saatnya bagi saya untuk menepi.
Saya tahu, mungkin kamu baru tahu saat ini, bahwa saya punya perasaan lain ke kamu. Lebih dari teman, lebih dari sahabat, lebih dari mahasiswi bandel yang ngga ngerti-ngerti kalau diajar asdosnya. Ya, saya memang tak pernah ungkapkan ini ke kamu. Karena saya takut, kalau saya mengatakannya, kamu akan menjauhi saya. Tentu, hal itu akan menyiksa saya waktu itu (meskipun sekarang toh saya lakukan juga hal yang sama), sehingga saya lebih memilih menyimpan itu semua dalam hati, daripada memberitahumu.
Mungkin terdengar bodoh ya. Tapi itulah jalan yang saya pilih. Saya senang melihatmu dari kejauhan, tergesa mengikuti kelas yang sudah 20 menit berlangsung. Saya suka melihatmu tertawa gembira, ketika berkumpul dengan teman-teman. Saya senang melihat peluh yang menghiasi wajahmu, saat kamu bertanding futsal dengan fakultas lain.
Ya, saya senang semua tentangmu.
Meski kamu tidak tahu. Dan kamu lebih memilih menyenanginya, daripada menyenangi saya.
Waktu saya mengetahui hal itu, saya cuma bisa menyesal, kenapa tak pernah memberitahu kamu perasaan saya. Namun mungkin percuma juga, cinta, siapa yang bisa mengendalikannya? Sehingga saat kamu memilihnya, saya bisa apa?
Maka saya minta maaf, ketika rasa senang saya menjadi tidak senang, saat melihatnya selalu ada di dekatmu. Dia yang selalu menyediakan bangku kosong untukmu di kelas, jika kamu terlambat. Dia yang juga tertawa bahagia, saat kalian bersama. Dia yang selalu ada, di setiap pertandingan yang berlangsung. 
Terkadang saya berharap, Tuhan mengubah saya sehariiii saja, untuk menjadi dia. Agar saya tahu bagaimana rasanya diperhatikanmu sedemikian rupa. Dipandang lama dengan mesranya. Diajak becanda agar selalu tersenyum bahagia. Saya ingin sebentaaaar saja, merasakan, bagaimana sih dicintai kamu?
Ketika saya sadar bahwa itu tak bisa, saya kembali kecewa. Saya berharap lagi, maaf jika ini buruk, agar kamu putus dengannya, dan akhirnya melihat saya, yang selalu mencintaimu.   Namun akhirnya saya sadar, hanya dia yang bisa membuat kamu bahagia. Sedangkan dengan saya, ah saya sendiri jadi ragu, bisakah saya membahagiakanmu seperti itu? Membuatmu rela menunggu, membuatmu merasa harus melindungi, mendorongmu untuk senantiasa ungkapkan rindu? Mungkin saya tak akan bisa, dan tak pernah bisa.
Sehingga, saat saya sadari itu, saya jadi tahu. Hakekat mencintai bukanlah ketika cinta itu dibalas, namun ketika cinta itu tak berbalas, akankah saya dapat terus mencintai? Terlihat konyol ya, tapi…saya memilihnya.
Ya, saya memilih untuk tetap mencintaimu.
Namun saya tak bisa terus disini, menggerus hati saya dengan melihat kamu yang saya sukai, menyukai orang lain. Saya percepat studi saya, agar bisa segera selesai. Membayar tanggung jawab pada orang tua, dan cepat mendapat kerja. Atau mungkin…hanya untuk menjauhimu saja. 
Maka kini saya pergi, membawa cinta di hati, dan selalu mendoakanmu dari jauh nanti.
Bahwa saya berharap kamu selalu baik - baik saja.
Bahwa saya berharap kamu akan selalu bahagia, entah dengan siapa.
Dan untuk semuanya, kamu bisa dapatkan itu dengan cuma-cuma, tanpa perlu membalasnya.
Dear kamu,
Dari jendela pesawat, saya bisa merasa saya dibawa semakin menjauhimu. Namun cinta ini, dulu, kini dan nanti, akan selalu ada untukmu.
***

Tukang Linux yang Hidupnya Di Goa Bawah Tanah.... Ada Flatbed Printing Brooh......

Mencetak Satu Tulisan Panjang ke beberapa Kertas
.
Oleh: Sokhibi Imgos
.
 | 22 March 2013 | 13:43 WIB
.
Pernah membuat tulisan besar-besar dan ingin di cetak secara bersambung dalam beberapa kertas, misal ingin membuat tulisan pengumuman dengan ukuran 100 x 50cm namun printer hanya mendukung untuk kertas dengan lebar maksimal 21,5 cm dan kertas yang tersedia hanya ukuran  A4 (21,00 x 29,70 cm)
Tidak tahu caranya?, tidak usah galau, baca tulisan ini sampai selesai dan ikuti caranya
Pertama buka LibreOffice Calc sesuai sistem operasi yang Anda gunakan, setelah terbuka Atur halaman dengan cara melakukan klik “Format ->> Halaman” pilih menu “Halaman” kemudian lakukan pengaturan sesuai keadaan printer yang Anda miliki, dalam contoh saya melakukan pengaturan seperti berikut, Format: A4, Orentasi: Mendatar, Margin: kiri, kanan, atas, bawah 1,20cm (sesuai jangkauan cetak printer yang saya miliki karena jika jarak dari pinggir kurang dari 1,20cm maka tulisan akan terpotong
Sekarang pindah ke menu Tajuk, kemudian non aktifkan tajuk halaman kerja dengan cara menghilangkan tanda pada pada “Tajuk aktif”, lakukan juga cara ini pada menu “Kaki”
Buat tulisan dengan menggunakan Fontwork, cara menggunakan Fontwork silakan lihat dan unduh disini atau disini
img title=”Pemiihan Jenis Fonwork” src=”https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEim1o-_IwsFF_OhX2hSiRe73NurjCrv0w4ZGr-jo6zvJu4s76R5IaRNBij58sk8KXyVNxwJ4LI2P2dKnj1TgBPwBfi3PtBIr3zYbPNVwcU74TY2dIcV7jDxDw4humG2zsSVoiAKYeFJJS2V/s1600/3.Fontwork.png” alt=”Pemiihan Jenis Fonwork” width=”480″ height=”450″ />
Sumber: Pemilihan Jenis Fontwork
Atur ukuran tulisan dengan cara melakukan klik kanan tulisan tersebut pilih Posisi dan Ukuran, lakukan pengaturan sesuai ukuran tulisan yang akan dibuat, sebenarnya untuk mengatur panjang dan lebar tulisan dapat juga dilakukan dengan cara menyeret salah satu pegangan pada tulisan tersebut namun cara ini saya anggap kurang tepat karena ukuran panjang dan lebar tidak kita ketahui
Untuk memilih warna yang agak kompleks (rumit) bisa dilakukan dengan cara melakukan klik kanan tulisan, pilih “Wilayah” pada jendela yang tampil pilih menu “Area” kemudian pilih latar belakang yang sesuai, dalam contoh menggunakan “Bitmap ->> Noon” sebagai latar belakang tulisan
Agar tulisan yang dibuat dapat terlihat semua, perkecil area tampilan pada layar dengan melakukan klik “Tampilan ->> Zum” lakukan pengaturan yang sesuai agar jangkauan pandang pada tulisan terlihat semua, dalam contoh menggunakan ukuran variabel 24%
Agar garis (bingkai sel) pada halaman tidak terlihat, sembunyikan garis tersebut dengan melakukan klik “Perkakas ->> Opsi ->> LibreOffice Calc ->> Bantuan visual ->> Garis kisi-kisi ->> Sembunyi” kemudian klik “Oke”
Buat tulisan lainnya pada halaman dibawah halaman pertama (bila perlu) seperti cara di atas tadi, maka hasilnya akan seperti pada gambar dibawah ini:
Sumber: Contoh Tulisan yang saya buat (Iklan terselubung)
Terakhir silakan cetak tulisan yang baru saja dibuat tadi dengan mesin cetak yang Anda miliki, selain untuk melakukan pencetakan pada tulisan yang panjang, cara diatas bisa juga untuk mencetak gambar yang berukuran besar dengan cara memasukkan gambar tersebut ke halaman kerja LibreOffice Calc, cara tersebut saya gunakan beberapa tahun yang lalu pada saat masih buka usaha cetak sablon terutama untuk membuat master tulisan pada spanduk atau papan nama.
Demikian tutorial sederhana yang dapat saya tulis, jika ada yang masih kurang jelas silakan langsung tanyakan dengan menulis komentar pada bagian kolom komentar yang tersedia
-
Index:
Halaman: Page
Mendatar: Landscape
Tajuk: Header
Kaki: Footer
Unduh: Download
Tampilan: View
Zum: Zoom
-
Artikel Terkait:
Lokakarya LibreOffice di UNNES yang Seru
Source: Istana Media Go Open Source

Awas!!! Tato Timnas Bikin Sial

VIVAbola - Tato bukanlah hal baru dalam dunia olahraga, termasuk sepakbola. Beberapa penggawa tim nasional Indonesia juga memiliki tato yang merajam tubuh mereka.
Mulai dari Irfan Bachdim, Sergio van Dijk, Greg Nwokolo hingga Titus Bonai memiliki koleksi yang cukup banyak.Bachdim misalnya, tangan kanan penyerang berdarah Indonesia- Belanda itu dipenuhi tato.

Hal yang sama juga berlaku pada bek sayap, Raphael Maitimo. Tangan kanan pemain 29 tahun itu juga penuh tinta hitam.
Pemain lain seperti Titus Bonai dan Sergio van Dijk punya tato yang berbau religius. Keduanya merajam tato tersebut di tangan kiri mereka.
Lihat parade tato penggawa Timnas Indonesia di tautan ini.

Aku Bisu dan Aku Menulis

Penulis Belum Tentu Lancar Bicara
.
Oleh: Kuncoro Toro
.
 | 23 March 2013 | 09:22 WIB
.
Pembicara adalah orang yang suka berbicara didepan publik, memberikan ilmunya sebagai nara sumber dalam sebuah diskusi dan sebagai pembicara dalam memberikan kuliah umum dan sejenisnya.
Penulis adalah penulis buku, penulis artikel, penulis jurnal, penulis blog dan lain sebagainya.
Seorang Penulis belum tentu bisa menjadi pembicara, mengapa?
Dia itu lancar jika menulis dan kacau balau jika menjadi pembicara, mengapa yaak?
Karena berbicara didepan publik diperlukan kepercayaan diri dan dibutuhkan kemampuan untuk mengolah isi pembicaraan agar menarik para pendengar dan biasanya pembicara cenderung melihat figur siapa yang menjadi pembicara.
Sementara tulisan figur kurang dominan, yang penting isi dari tulisan itu mengandung kebenaran akan dapat mempengaruhi pembaca, tidak peduli siapa yang menulis.
Tulisan lebih tajam dari mata pisau sementara yang dapat melekat langsung melekat dipikiran para pembacanya sementara
Bicaraan bisa masuk kuping kanan dan keluar kuping kiri, bisa jadi tidak masuk ke dalam pikiran seseorang hanya lewat saja.
Tulisan bisa dibaca berulang kali, sementara bicaraan sulit untuk diulang.
Tulisan akan meninggalkan jejak dan bisa menjadi sejarah, bayangkan tanpa tulisan maka tidak akan ada sejarah.
Kembali ke topik permasalahan, bahwa tidak semua penulis lancar ketika menjadi pembicara? Mengapa?
Penulis sampai detik ini belum tahu jawabannya karena penulis salah satu orang yang sulit bicara didepan publik (Curcol nih).
Ada yang tahu jawabannya, mengapa menulis lancar namun sulit berbicara?
Jika ada lahan untuk belajar menulis bernama kompasiana ada ndak yaak lahan untuk belajar bicara? Semacam voice blog gitu deh, hehehe, bisa dijadikan ide yang inovatif nih, hahahaha.
Sudah yaak, sekedar mengisi waktu luang dipagi hari ketika tidak ada ide untuk menulis.
Salam Kompasiana

Mau Kritik Jokowek? Sini Gw Tampol-Tampolin Loe yang Coba-Coba Kritik Jokowek

Mengkritik Jokowi Hukumnya Haram
.
Oleh: Sutaryo Pujakesuma
.
 | 23 March 2013 | 10:41 WIB
.
Semenjak era reformasi thn 1998 hingga sekarang negara kita memang terkenal dengan negara demokrasi yang mana semua warga negara indonesia bebas mengeluarkan pendapat dan mengkritik pemerintah jika kebijakannya tidak tepat,bahkan presiden sendiri pun tak lepas dari kritik para pengamat.
Namun akhir-akhir ini ada satu hal yang tidak boleh dilakukan yaitu jangan coba2 mengkritik Jokowi HARAM hukumnya karena bisa dianggap pengkhianat rakyat dan tidak pro rakyat.oleh karena itu mari ramai2 sanjung jokowi-ahok walaupun kebijakannya masih belepotan dan amburadul tanpa konsep yang jelas.
Sebenarnya mengkritik bukan berarti ingin menjatuhkan tetapi membuat sesuatu jadi lebih baik tapi mungkin para pendukung jokowi-ahok sudah terlanjur terprovokasi dengan pemberitaan dan pencitraan sehingga menganggap setiap yang mengkritik berarti tidak suka.
Sebenarnya ide2 jokowi-ahok cukup bagus namun karena gak boleh dikritik ya itu tadi aplikasi dilapangan cenderung dipaksakan dan tanpa konsep.sedikit contoh saja masalah KJS yang masih semrawut dan rencana penghapusan BOP yang berarti orang miskin gak gratis lagi sekolah.
Salam

Good Bye : Swings Your Body Now

Good Bye : Lay to The River Flow

Good Bye : Fly Where The Wins Blow

Kuncung dan Cempluk

Kuncung dan KeperjakaannyaOleh: Surya Narendra
 | 23 March 2013 | 07:51 WIB
Dalam kelelahannya dia membaca sms dari seorang wanita. Ibu jarinya menyapu layar sentuh itu ke atas, terus ke atas. Terbaca tulisan dengan ciri khas short message : “Makasih, Cung. Tadi kita binal banget, hot bgt lah, soalnya sm2 lg tinggi dan pengen bgt…pokoknya mukamu ganas, tp perlakuannya lembut Cung…Aaaaa pengeeeeeen lagi…Aaaaahhh.”
Kuncung hanya tersenyum sambil membayangkan apa yang terjadi sejam yang lalu. Sepanjang hidupnya baru sekali ini ia merasakan yang namanya berhubungan badan dengan seorang wanita. Apalagi wanita itu adalah wanita pujaannya sejak 4 tahun yang lalu. Sering dia diejek teman-temannya karena wanita ada dimana-mana, alat kelamin juga punya, sarana berupa kamar kos yang bebas-aktif juga tersedia tetapi belum pernah doing sex. Seperti biasanya Kuncung akan menjawab sambil lalu, “Keperjakaanku hanya untuk istriku besok. Kasian dia kalau dapat barang bekas lobang lain.” Dan seperti biasa pula teman-temannya berkata, “Banci aahh..memangnya kamu perempuan? Gak bakal keliatan sama istrimu besok kamu masih perjaka atau gak.”
Namun hari ini akhirnya dia menyerahkan keperjakaannya pada seorang wanita yang benar-benar sangat dikaguminya, Cempluk namanya. Kuncung yakin ini sudah setengah jalan untuk dapat mengikat hatinya. Kuncung yakin sekali bahwa pengorbanannya tidak sia-sia, keperjakaannya tidak akan terbuang percuma. Ia bercita-cita menikahinya. Cita-cita yang 4 tahun tertunda karena Cempluk lebih memilih pria lain untuk dipacarinya. Tapi sekarang nasib telah memihaknya. Cempluk putus dengan pacarnya dan memilih kembali pada Kuncung. Walaupun sebenarnya Kuncung agak kecewa karena keperawanan Cempluk telah direnggut oleh mantan pacarnya, tetapi tak apalah. Toh dia mengagumi Cempluk sebagai calon istrinya, cinta sejatinya, apapun keadaan Cempluk akan diterima sementah-mentahnya oleh Kuncung.
***
Kelelahan menyekap Kuncung. Raganya lelah, begitu juga dengan pikiran dan perasaannya. Cempluk memutuskan hubungannya dengan Kuncung dan lebih memilih kembali dengan mantan pacar yang dulu telah merenggut keperawanannya. Tangisnya selalu kembali ketika ia membaca sms terakhir dari Cempluk. “Aq gak mau hdp susah ma km. Selama ini aq mau ma km krn aq cm pgn tubuhmu aj, bkn hatimu.” Singkat, padat, dan ketus. Cempluk lebih memilih kembali pada mantan pacarnya yang berlimpah harta. Kuncung yang tidak memiliki apa-apa selain keperjakaannya ditinggalkannya. Lebih menyakitkan lagi bagi Kuncung adalah kenyataan bahwa selama ini cintanya yang tulus dimanfaatkan oleh Cempluk yang hanya butuh objek untuk melampiaskan birahinya. Birahi yang selama ini dihamburkannya dengan Kipli, mantan pacarnya yang kini sudah jadi pacarnya lagi.
Teman-temannya tidak habis pikir sebegitu sedihnya Kuncung kehilangan Cempluk. Ketika ditanya Kuncung menjawab dengan sisa isak tangisnya, “Aku menangis bukan karena kehilangan Cempluk. Aku meratap karena dengan bodohnya aku telah mau menyerahkan hartaku yang paling berharga kepada Cempluk. Keperjakaanku telah aku berikan pada Cempluk.” Teman-temannya menganggap Kuncung sudah gila, tidak waras, tidak normal layaknya pria sejati lain. Akan tetapi memang demikianlah Kuncung. Dalam kamus hidup Kuncung bukan hanya wanita yang wajib menjaga keperawanannya, tetapi pria juga harus demikian, wajib menjaga keperjakaannya. Mungkin banyak orang berkilah tidak apa-apa lelaki melakukan hubungan seks sebelum nikah, toh masih perjaka atau tidak kan juga tidak kelihatan, toh yang rugi juga wanitanya, kalau terjadi pembuahan yang perutnya menggembung kan si Wanita. Tetapi hal ini tidak berlaku bagi Kuncung. Ironis memang. Lelaki kampung yang ingin membuktikan kepada dunia bahwa tidak semua lelaki itu mesum. Lelaki desa yang hidup dengan prinsip emansipasi pria, yang meletakkan keperjakaan sejajar dengan keperawanan dikhianati oleh seorang wanita yang justru hidup dengan prinsip kepelacuran.
Kuncung menangis sejadi-jadinya. Dihapusnya sms terakhir dari Cempluk. Ia sekarang hanya berharap kelak calon istrinya mau menerima ketidakperjakaannya.
Kuncung tertidur dalam dekapan kelelahan dan ketidakperjakaannya.

Solo_19032913
You’re better than this, Cempluk…

Seorang Dukun Santet yang Menjelajah Daratan Eropa untuk Mencari Elmu

Sebetulnya, persoalan rancangan peraturan tentang ‘ilmu hitam’ atau santet tidak akan seheboh ini diperbincangkan publik jika berita yang lebih lanjut tidak mengejutkan. Maksudnya, jika para anggota DPR itu tidak berniat sejak awal untuk sengaja ke Belanda untuk melakukan studi banding perancangan peraturan ini, akan jadi sekadar pencecap selera humor belaka. Nah, karena DPR kita saat ini acapkali dicap sebagai pelawak, maka jadilah “prosedur” ke Negeri Kincir Angin ini diolok-olok khalayak Twitter.
Portal-portal berita santer mewartakan rencana kunjungan para anggota dewan dari Komisi III yang akan menyasar Belanda untuk ber-“konsultasi” soal setidaknya tiga poin penting yang jadi masalah pembaruan Kitab Undang-undang Hukum Pidana. Sebagaimana diketahui, KUHP sendiri yang pertama kali disahkan pada 1918 dan terakhir kali diperbaharui pada 1958 .Belum lagi hingga sekarang. Pakar hukum nampaknya setuju usulan pemutakhiran ini, karena ada banyak kejahatan “nyeleneh” yang timbul di tengah-tengah masyarakat sementara penegak hukum harus mencari pasal yang cocok. 
Setidanya dua perkara pasal akan diboyong konsultasi ke Eropa oleh DPR: perzinahan dan ‘ilmu hitam’. Yang kedua ini dianggap lucu karena publik Twitter (tentu saja mereka yang kontra) menganggap bahwa santet yang selama ini dipakai sebagai istilah praksis ‘ilmu hitam’ di Indonesia tergolong kasus superstisius, irasional dan tradisional. Santet bukanlah perkara hukum kasat mata dan tidak mudah untuk diidentifikasi. Jikalau santet sesuai rancangan KUHP terbaru diartikan “praktik ilmu hitam yang dapat menyebabkan seseorang sakit, meninggal, dan atau terganggu secara fisik dan mental”, maka segala sesuatu yang berbau superstisi tapi tidak mengandung akibat-akibat diatas tidak akan terjerat hukum. Dengan kata lain, apa yang disebut ‘ilmu putih’ dianggap aman-aman saja.
Idenya: Jika praktik ‘ilmu hitam’ dianggap pelanggaran, maka ‘Ilmu putih’ tidak. 
‘Ilmu putih’ bisa berbentuk kemampuan telepati, misalnya. Atau praktik pengobatan alternatif (yang sebagiannya dengan terang-terangan menggunakan alat-alat sama yang digunakan praktik ‘ilmu hitam’) dan dukun tradisional tetap dianggap tidak melanggar aturan.
Santet lantas jadi momok legal karena diangkat dari legenda masyarakat soal bagaimana ilmu kedokteran modern tidak mampu melawan paku, mur-baut berkarat ataupun beling kaca di dalam telur. Santet diangkat sebagai hukum legal katanya untuk membatasi pergerakan pelaku-pelaku ‘ilmu hitam’ sekaligus menghindarkan masyarakat dari pengaruh buruk kontrol jarak jauh yang akibat rusaknya jauh lebih berbahaya dan unik ketimbang perampokan, penganiayaan atau perkosaan. Santet yang dalam tradisi banyak daerah Indonesia lantas disamaratakan sebagai praktik sedemikian rupa yang melibatkan mantra dan alat-alat, dengan tujuan merusak kehidupan seseorang. Hal semi-abstrak yang yang dikonkretkan.
Lebih anehnya lagi, demi santet para anggota DPR menggunakan dana rakyat untuk berkunjung ke Belanda. Negeri yang sangat rasional dan mendasarkan tata-kelola masyarakatnya atas hukum legal yang nyata dan nalar. Belanda memang punya legenda de Amsterdam Knight atau cerita-cerita di balik kehidupan moyang Beatrice. Tapi hukum legal yang mencakup seluruh rakyatnya tak sekalipun memasukkan ilmu hitam sebagai noktah pasal. 
Khalayak Twitter yang mengkritik keputusan DPR memberangkatkan timnya ke Belanda mengaggap bahwa kunjungan itu akan sia-sia saja kalau ditujukan untuk mengonsultasikan santet yang hampir pasti tidak dijamah oleh hukum modern di sana. Sebagian berpendapat bahwa kalau mau belajar ‘ilmu hitam’, superstisi ataupun eksorsisme, mendingan berangkatnya ke Rumania, negara dengan rekam jejak mistisisme yang lebih kental ketimbang Belanda. Opsi-opsi kurang strategis ini yang dianggap hanya akan menghambur-hamburkan uang dan energi rakyat semata.
Rok Mini di Korea
Di saat penyusun draf kitab kode hukum Indonesia sedang sibuk memperdebatkan santet, di bagian Asia lain sebuah negara serba-modern juga terhimpit debat konservatif yang menyinggung tradisi dan keputusan personal rakyatnya. 
Minggu ini parlemen bersama pemerintah Korea Selatan di Soul meratifikasi undang-undang perlindungan masyarakat yang juga dianggap nyeleneh: melarang setiap perempuan dewasa (di atas 17) untuk mengenakan rok mini di ruang publik. Undang-undang baru itu akan mengenakan sanksi 50 dolar Amerika bagi setiap pelanggarnya, sebagaimana dengan tegas dinyatakan presiden terbaru Park Guen-hye, Kamis (21/3/2013).
Rok mini? Jadi ingat sesuatu? Ya. Di Indonesia khususnya Jakarta, isu rok mini sempat jadi tajuk utama seminggu hingga diangkat ke unjuk rasa belasan perempuan cantik di Bundaran HI September 2011 lantaran menyeletuk bahwa kasus pemerkosaan yang marak terjadi di ibu kota berawal dari keputusan perempuan suka berpakaian serba mini. Kontan saja publik risih, mengapa pejabat sampai mau mengurusi cara berpakaian masyarakatnya. Nah, hal sama jadi alasan golongan kontra di Seoul minggu ini.
Pemerintah Korea Selatan punya alasan sendiri untuk mempertahankan pendapatnya. Mereka mengklaim, aturan pembatasan visual rok mini di ruang publik ditujukan bukan untuk urusan pemilihan jenis pakaian, tetapi moral ataupun spiritual rakyat, hal yang memang dianggap telah kebablasan di kalangan mudanya saat ini. 
Tapi, bagaimana K-POP –industri yang mengangkat derajat ekonomi Korea Selatan lima tahun belakangan ini– tanpa rok mini?
Kalau mau ditarik garis nasib yang sama, perkara santet di Indonesia dan rok mini di Korea sama-sama dianggap kemunduran dalam penerapan hukum. Santet yang sifatnya irasional dianggap dipaksa sebagai aspek rasional dalam hukum legal, dan rok mini yang sifatnya personal dipaksa sebagai hukum publik yang mengikat. Ini membuktikan bahwa tidak ada beda negara berkembang dan negara maju jika sudah bersentuhan dengan penerapan hukum legal yang unik, nyeleneh dan kontroversial.
Kewajiban negara yang melindungi segenap rakyat, termasuk pendapat dan kebebasan berpikirnya sontak dipertanyakan pemenuhannya. Mungkin anggota DPR-RI paham betul bahwa tujuan pelolosan santet ke dalam KUHP akan jadi buah baik bagi pembatasan tindak pidana kejahatan yang marak tidak terdeteksi selama ini. Akan tetapi bukankah dengan mengakui santet sebagai kejahatan legal, membuat kita sebagai bangsa yang percaya sihir? 
Tidak mengherankan jika Bangkok Post mengangkat berita santet dan DPR Indonesia dengan gambar ilustrasi poster film Harry Potter and the Deathly Hallows part II, dan harian Sydney Morning Herald mengulasnya dengan kalimat “white magic would remain legal.” 
Perancangan KUHP versi terbaru sudah dimulai sejak 18 Maret, tapi diperkirakan belum akan selesai hingga Pemilihan Presiden tahun 2014 mendatang.

Sepakbola Gajah vs Anak Onta

Hari Sabtu nanti Timnas akan menjalani laga kedua Pra Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi di stadion utama Gelora Bung Karno. Semua talenta terbaik bangsa dipanggil untuk membela Indonesia pada pertandingan tersebut. “Tak ada lagi pemain IPL dan ISL ini talenta terbaik bangsa” ucap coach RD yang dipercaya menangani timnas bersama coach Jacksen Tiago. 28 nama tersaring dari 58 nama pemain yang dipanggil oleh BTN sekiranya ada 5 pemain lagi yang akan dicoret lagi dan akan menyempurnakan kuota pemain menjadi 23. Nama nama macam Hamkah Hamzah, Ponaryo,Firman Utina masih menghiasi ke 28 pemain yang dipanggil oleh BTN ada juga muka muka baru macam Ferdinando Pahabol dan Ruben Sanadi keduanya dari Persipura tak lupa 5 pemain naturalisasi macam Irfan Bachdim, Greg Nwokolo, Victor Igbonefo, Raphael Maitimo dan Sergio Van Dijk melengkapi ke 28 squad garuda yang dipersiapkan melawan Arab Saudi Sabtu esok. Dari ke 5 nama pemain naturalisasi 3 diantaranya akan menjalani debut bersama timnas yaitu Greg,Victor dan Sergio.
Dari sesi latihan hari ini Coach RD dan Jacko menginstruksikan pasukanya untuk mewaspadai crossing crossing dan postur tubuh yang dimiliki pemain Arab Saudi. Dalam game pagi tadi Hamkah dan Igbonefo senantiasa diduetkan oleh pelatih timnas, bukan tak mungkin keduanya akan menjadi starter untuk laga menghadapi Arab Saudi.  Dari latihan tadi juga pelatih menginstruksikan pemain agar berani menguasai bola serta pressing dari daerah pertahanan lawan. Indonesia memang tak pernah sekalipun mengalahkan Arab Saudi prestasi terbaik adalah tahun lalu saat menahan tim arahan Frank Rijkaard dengan skor 0-0 saat itu pertandingan dilangsungkan di Malaysia. Partai terakhir di GBK saat Piala Asia 2007 Indonesia takluk 1-2 oleh Arab saat itu gol Timnas di cetak oleh Elie Aiboy. Arab Saudi juga baru saja mengadakan uji coba dengan Malaysia dan mereka menang 1-4.
Namun sepakbola bukan statistik  yang dapat dihitung hasilnya, jika para pemain kompak dan menjalankan instruksi pelatih bukan tak mungkin poin penuh akan kita raih di GBK apalagi squad yang dimiliki sekarang sangat mumpuni disegala sisinya. So dengan antusiasme warga Indonesia yang kembali tumbuh dan siap untuk memerah putihkan GBK bukan tak mungkin Indonesia bakal merepotkan Arab Saudi. Come On Garuda! Hari Ini Pasti Menang!!
Berikut prakiraan susunan pemain  Indonesia menurut saya untuk melawan Arab Saudi:
Kurnia Meiga
Zulkifli Syukur, Hamka Hamzah, Victor Igbonefo, Ruben Sanadi
Ahmad Bustomi, Ponaryo Astaman, Firman Utina
Greg Nwokolo, Sergio Van Dijk, Boaz Solossa

Wahai Mafia, Duhai Mafia, Anjing Mafia....... Maafin Fia Yaaa????

Ibu Kota Dikuasai Mafia
.
Oleh: Waldi Nasution
.
 | 23 March 2013 | 00:28 WIB
.
Besok merupakan hari yang sangat bersejarah bagi Indonesia, negara yang dihuni sekitar 300.000.000 jiwa ini akan dikuasai oleh mafia. Konsentrasi massa akan berpusat di Ibu Kota Jakarta, diperkirakan sekitar 100.000 mafia akan memadati GBK. Menurut kabar yang beredar, para mafia yang akan memadati GBK besok malam akan menyuarakan kata yang sama yakni GARUDA DIDADAKU GARUDA KEBANGGAANKU, KUYAKIN HARI INI PASTI MENANG. KOBARKAN SEMANGATMU, TUNJUKKAN KEGIGIHANMU KUYAKIN HARI INI 5-1.
Ini adalah produk mafia dan hiburan para mafia, dari mafia untuk mafia dan oleh mafia. Oleh sebab itu, jika anda mengaku seorang revolusioner anti preman pasar, dihimbau untuk anda jangan datang ke GBK esok malam, karena tidak akan ada tempat disana bagi anda. Dan mengingat laga ini juga akan disiarkan disalah satu stasiun tv nasional, lebih anda lock stasiun tv tersebut selama acara berlangsung.
Aku mau dukung Timnas kau mau apa, sini aku tampol-tampolin muka kau.

Semoga GBK Hujan Badai dan Banjir, Mas Broooh......

JAKARTA - Indonesia akan menjamu Arab Saudi pada babak kualifikasi AFC Cup 2015, Maret nanti. Namun, karena Jakarta rawan banjir, laga tersebut diharapkan bisa dilakukan di kota lain.
 
Beberapa waktu lalu, beberapa daerah di Jakarta memang lumpuh karena adanya hujan lebat yang disertai banjir. Asisten manajer timnas, Nico Dimo pun berharap hal seperti itu tidak mengganggu jalannya pertandingan melawan Arab Saudi.
 
"Seharusnya pertandingan memang dilakukan di Senayan (GBK). Tapi, sejak kemarin, Jakarta rawan banjir, jadi kami akan usulkan kepada AFC untuk mempertimbangkan lagi terkait lokasi pertandingan tersebut," ujar Nico kepada wartawan di kantor PSSI, Senin (11/2/2013).
 
Sebagai alternatif, beberapa stadion di luar Jakarta, yang memenuhi standar dalam menyelenggarakan laga internasional, bisa digunakan pada laga tersebut. Apalagi, Timnas juga akan melakukan Training Center (TC) di Yogyakarta, dan Surabaya sebagai cadangan.
 
Indonesia akan menjadi tuan rumah pada laga melawan Arab Saudi pada Jumat (22/3) mendatang. Sedangkan pada laga perdana Grup C, Rabu (6/2) lalu, Indonesia takluk 0-1 dari Irak, sehingga kini terbenam di dasar klasemen sementara.

Timnas vs Tim Cadangan Saudi Aja Yaah......

JAKARTA - Meski mengakui kualitas Timnas Arab Saudi berada di atas timnya, Pelatih sementara Timnas Indonesia, Rahmad Darmawan menolak bermain bertahan dalam laga besok.

Indonesia akan menjamu Arab Saudi dalam pertandingan lanjutan Grup C kualifikasi Piala Asia 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (23/3/2013). RD yakin Firman Utinas cs akan meraih hasil positif jika bisa bermain maksimal.

"Kita ingin menghibur penonton, tidak akan bertahan saja. Kita akan bermain sepakbola, ada menyerang, dan bertahan. Semua akan tergantung pada akhir babak pertama," terang RD dalam konferensi pers jelang pertandingan di Kantor PSSI, Jumat (22/3/2013). 

"saya tetap punya keyakinan anak-anak mampu berbuat lebih baik lagi dalam pertandingan nanti," lanjutnya.

Kendati begitu, pelatih berusia 46 tahun ini juga tak mau muluk, dia juga melihat jalannya pertandingan, agar bisa mengukur permainan yang akan diterapkan di lapangan.

"Kita melawan tim yang memiliki kualitas, tentu kita tahu bola itu bundar, tapi tetap ada batas-batasan, bagaimana mengatur ritme dan menyusun serangan," tandasnya.

Menang 10-0?? Gubernur Mabok Ya??

VIVAbola - Arab Saudi akan berhadapan dengan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu, 23 Maret 2013. Pelatih tim berjuluk The Green Falcons, Juan Ramon Lopez Caro, optimistis pasukannya bakal mampu mencuri poin dari laga tersebut. 

"Pemain kami sangat percaya diri menghadapi pertandingan ini. Kami akan mewaspadai Indonesia. Tapi, saya optimis kami bisa memetik poin dalam pertandingan ini mengingat kualitas pemain yang kami punya,” ujar Lopez Caro dalam jumpa pers, Jumat malam, 22 Maret 2013. 

Arab Saudi akan bertarung melawan Indonesia pada babak penyisihan Grup C Pra Piala Asia (PPA) 2015. Saat ini, Arab masih berada di urutan teratas grup dengan satu kemenangan. Sedangkan Indonesia berada di posisi paling buncit usai menderita kekalahan 0-1 dari Irak. 

Meski menyadari duel ini penting dalam menjaga peluang ke babak selanjutnya, Lopez Caro tak ragu untuk menurunkan pemain-pemain mudanya. Menurutnya, para pemain muda yang diboyong telah diproyeksikan untuk memperkuat tim masa depan The Green Falcons. 

"Tepat atau tidak membawa mereka ke ajang sebesar ini, buat saya, ini menjadi event bagus bagi pemain muda kami,” ujar Caro. 

Mengenai kehadiran suporter Indonesia, Caro juga tidak khawatir. Dia yakin, pasukannya bakal mampu menghadapi tekanan dari para pemain ke-12 tersebut.
"Indonesia memang bermain di kandang dengan dukungan penuh suporter. Namun, kami tidak pernah gentar," katanya. 
 
"Semakin banyak fans yang datang ke stadion, kami justru semakin senang dan bersemangat. Bisa saya pastikan, besok (hari ini) akan menjadi pertandingan besar buat kedua tim,” beber Lopez Caro.

Arab Saudi punya catatan cukup bagus bila bertemu Indonesia. Dari 11 laga yang sudah dilalui, Arab mampu memetik 8 kemenangan dan hanya bermain imbang sebanyak tiga pertandingan. Meski demikian, Caro tak ingin jumawa. Sebaliknya, mantan pelatih Real Madrid
itu tetap mewaspadai kekuatan Tim Merah Putih. 

Di mata Caro, komposisi Indonesia saat ini kian lengkap. Kehadiran para pemain naturalisasi bakal menambah kekuatan tuan rumah. Apalagi, Timnas kini ditangani oleh dua pelatih berpengalaman, yakni Rahmad Darmawan dan Jacksen F Tiago. Di mata Caro, permainan Timnas juga terorganisir dan punya serangan balik yang mematikan. 

"Kami akan sangat berhati-hati saat menghadapi Indonesia nanti,” tuturnya. (one)