Sunday, August 30, 2015

MAGIC HOUR : kirain film HOLLYWOOD, gak taunya lebih parah dari film BOLLYWOOD..... inilah film DOLLYWOOD made in ENDONESAH

Dalam dunia fotografi atau sinematografi, magic hour atau yang juga biasa disebut golden hour, didefinisikan sebagai masa setelah matahari terbit atau sebelum matahari terbenam, saat warna langit agak kemerah-merahan atau lebih lembut ketimbang saat matahari berada tinggi di angkasa.

Keindahan transformasi warna alam tersebut yang memiliki kesamaan dalam kisah asmara Raina (Michelle Ziudith) seorang gadis pengantar bunga dan Dimas (Dimas Anggara) pria tajir yang cuek banget di film MAGIC HOUR.

Kehadiran sosok Dimas yang tidak direncanakan bagaikan magic hour, momen penuh keajaiban yang mampu melepas rasa sedih, membuka mata dan menerangi jalan yang ditempuh Raina.

Sayangnya rasa cinta yang dirasakan Raina terhadap Dimas, justru membuatnya bimbang, bahkan panik! Karena ada cinta lain yang menantinya sejak kecil, yaitu cinta sahabatnya, Toby (Rizky Nazar). Raina tidak mau kehilangan Toby, tapi dia sadar sudah menyakitinya. Sementara Dimas sendiri bukanlah pria yang tepat untuk Raina. Dimas sudah dijodohkan oleh ibunya dengan Gweny (Nadia Arina), yang tidak lain adalah sahabat Raina. Lagi-lagi cinta Raina harus dibenturkan pada pilihan antara cinta atau persahabatan.

Namun cinta bukanlah cinta jika tidak melalui sebuah ujian. Begitupun cinta Raina dan Dimas. Ketika mereka berjuang menyatukan cinta, semakin banyak tragedi yang memisahkan. Dapatkan Raina dan Dimas memperjuangkan cinta sejati untuk selamanya, ketika keadaan bersikap tidak adil terhadap kehidupan? Saksikan Film Magic Hour 13 Agustus 2015 di seluruh Bioskop Indonesia.

Saturday, August 29, 2015

GANGSTER dari BUKIT MENOREH

Bagi JAMRONI (Raihan Khan - Hamish Daud), jadi preman kampung pasar sapi di desa lembah Gunung Merapi Yogyakarta adalah kenyataan hidup yang tidak dipilihnya. Sejak kecil ia bermimpi bisa menjaga SARI (Avrilla Sigarlaki - Eriska Rein), dan kelak merajut kehidupan bersamanya. Biarpun tersia-sia oleh perlakuan bapak ibunya yang kasar, senyum Sari selalu menjadi penyemangatnya. Kandang kambing tempat ia menjalani hukuman malah jadi tempatnya belajar silat. Mimpi itu pudar saat orangtua Sari membawa Sari ke Jakarta.  Wangi uang selalu menarik para begal. Beruntung ada Jamroni, hingga para begal tumbang oleh aksi mautnya. Kesalahpahaman membuat Jamroni harus berhadapan dengan JURAGAN SAPI (Dede Yusuf). Hingga Jamroni dapat kabar bahwa TOHARI (Gunawan Maryanto), bapaknya sedang sekarat. Sebelum berpulang, Tohari menjelaskan Jamroni bukan anak kandung mereka. Selain itu, Jamroni menerima setumpuk surat dari Sari yang disita Tohari. Jamroni memutuskan ke Jakarta untuk mencari Sari, dan orangtua kandungnya yang mungkin masih hidup. Bertepatan Sari kembali ke desa untuknya. Di Jakarta ia harus menghadapi gerombolan ormas dan juga berbaku hantam hingga harus bergantungan di kap mobil seorang gadis yang sedang melarikan diri, RETTA (Nina Kozok).  Perkenalan Retta dan Jamroni tak terduga. Sikap Jamroni yang berani namun polos membuat Retta membutuhkan Jamroni. Berkali-kali Jamroni berhasil menyelamatkan Retta. Retta makin penasaran dengan sosok Jamroni, dan Retta menjelaskan alasannya kabur semata karena ayahnya, HASTOMO (Agus Kuncoro) melakukan perjanjian bisnis dan menjodohkannya dengan adik AMSAR (Dwi Sasono). Amsar ketua ormas paling berpengaruh di Jakarta segera menyuruh anak buahnya ikut mencari dan menangkap Retta juga Jamroni. Dengan kaki tangan yang tersebar di berbagai penjuru wilayah, perburuan semakin panas. Retta dan Jamroni semakin terjepit ketika Jamroni harus menghadapi pembunuh berdarah dingin, SUEB (Ganindra Bimo).  Retta memutuskan, pulang dan memperkenalkan Jamroni sebagai calon suaminya, setelah memake overnya. Hastomo yang khawatir dengan keadaan ASTUTI (Dominique Sanda), istrinya yang sakit-sakitan menahan rindu pada Retta, akhirnya melunak dan mengijinkan Retta bertunangan dengan Jamroni. Berita ini sampai ke Amsar, ia tidak terima dipermalukan. Amsar menuduh Hastomo melanggar perjanjian dan menyulut bara permusuhan. Amsar mengerahkan anak buahnya menyerbu rumah Hastomo. HANNA (Kelly Tandiono), tangan kanan Amsar diminta menjemput BANG JANGKUNG (Yayan Ruhian) pembunuh bayaran Amsar yang paling lihai, Hanna yang mantan Bang Jangkung harus berhadapan dengan PACAR baru Bang Jangkung (Dian Sastrowardoyo). Jamroni yang sadar dimanfaatkan Retta mulai berpikir apakah dia benar mencintai Retta? Apakah dia akan berhenti mencari dan melupakan Sari? Amsar menyuruh anak buahnya untuk membekuk Jamroni, biang keladi adiknya batal menikah dengan Retta. Puncaknya, Jamroni harus menghadapi Bang Jangkung. Apakah Jamroni bisa mengatasi Bang Jangkung? Bagaimana dengan pertunangannya dengan Retta? Apakah Jamroni akan bertemu dengan Sari? Siapakah pemenang perseteruan itu, dan menyandang gelar Gangster?

5 kelemahan SAMSUNG GALAXY NOTE 5

1. boros batre ?
2. cepat panas ?
3. unremovable battery ?
4. has no SDcard memory slot ?
5. dual SIM ?

from HERO to ZERO

SESAMA PRESIDEN KOK NYINYIR SEEECH......

Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyentil pemerintah untuk tidak menganggap remeh suatu masalah.

"Tidak perlu panik, memang tidak perlu panik tapi jangan menganggap ringan sesuatu, sedia payung sebelum hujan, bahwa nanti hasilnya baik Alhamdulillah," kata SBY di Aula Hotel Grand Yasmin, Cipanas, Jawa Barat, Jumat (28/8) malam.

Menurut SBY, pemerintah harus jujur dan tidak membuai seolah-olah tidak terjadi apa-apa dengan ekonomi nasional. Pemerintah diingatkannya pula harus segera terjadinya rush di perbankan.

"Caranya bagaimana, bukan begini, hei saudara-saudara, para pelaku bisnis, janganlah membeli dolar dengan bangsa dan negara tercinta," kata SBY menirukan gaya bicara Jokowi.

Justru, ia memandang, masyarakat tidak akan panik memborong dolar jika mereka tahu pemerintah sudah membuat satu kebijakan bersama Bank Indonesia kemudian diimplementasikan. Dengan kata lain harus ada kerja nyata.

"Punya action, dan action itu dilaksanakan, kemudian pasar percaya dan akhirnya pasti mereka bisa menahan diri," kata SBY, menekankan.[wid]

Thursday, August 27, 2015

rupiah, presiden dan BONEKA SHINIGAMI

Gara-Gara PKI PERJUANGAN, ekonomi Endonesah anjlok neeech.....

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menilai perlambat ekonomi yang dialami Indonesia sekarang ini bukan karena kesalahan Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Menurutnya, keadaan dan situasi di luar negeri yang lebih mempengaruhi lambatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia.

"Masalah di Yunani, negara-negara yang tergabung Uni Eropa terkena dampaknya. Internal Amerika Serikat juga berupaya memperbaiki tingkat suku bunganya, dan yang terjadi di RRC (China). Jadi memang berdampak ke dalam negeri," ujar Megawati di kantor PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (27/8)

Megawati menambahkan percepatan ekonomi bisa dilakukan jika legislatif ataupun eksekutif mempercepat pencairan dana agar ekonomi di daerah bisa berjalan demi memulihkan keadaan ekonomi di tingkat nasional.

Di samping itu yang paling juga untuk mengantisipasi perlemahan ekonomi adalah, menjaga situasi politik yang stabil.

"Yang utama adalah stabilitas politik dipertahankan. Sebagai partai pendukung terbesar, seharusnya untuk terus menjaga suasana situasi untuk keamanan supaya bisa stabil. Dalam tingkat perlambatan ekonomi ini, kita sebagai partai, tetap mendukung pemerintah Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla," pungkas Mega.

listrik naik, bbm naik, tol naik, cuma CD 'babe' yg turun.....

Kondisi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat belakangan ini lebih banyak disebabkan faktor eksternal.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menjelaskan, penyebabnya antara lain bank sentral AS yang hendak menaikkan tingkat suku bunga, perekonomian Tiongkok yang melemah karena penurunan komoditi selama tiga tahun berturut-turut, juga menurunnya harga minyak mentah di Iran.

"Dibarengi lagi devaluasi yuan, juga ada kondisi negara-negara yang mengalami tekanan. Semua ini berdampak adanya penurunan pemasukan uang di Indonesia," bebernya usai bertemu pimpinan DPR di komplek parlemen, Jakarta, Rabu malam (26/5).

Meski begitu, lanjut Agus, masyarakat tidak perlu terlalu mengkhawatirkan kondisi rupiah saat ini karena hanya berlangsung sementara.

Kondisi perekonomian dan pasar global yang mengalami kejutan dari sejumlah kebijakan banyak negara berimbas pada aliran dana dari pasar uang menyebar luas ke negara besar di Asia maupun Eropa.

BI sendiri bakal bekerja terus menjaga stabilitas pergerakan rupiah terhadap dolar.

"Kondisi saat ini tidak menunjukkan adanya krisis ekonomi, ini suatu proses menuju fundamental ekonomi yang lebih baik," demikian Agus.

Berdasarkan penutupan hari ini di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah diperdagangkan sebesar Rp 14.102 per dolar atau kembali melemah 35 poin dibandingkan sebelumnya yang berada di angka Rp 14.067.

gaya PKI : bikin rakyat menderita, bantai mayoritas, lalu datang presiden sbg JURU SELAMAT

Tuesday, August 25, 2015

ternyata Tuhan beragama ISLAM

.
Tuhan berasal dari Banyuwangi.
.
Dia tinggal di Desa Kluncing, Licin, Dusun Krajaan, Banyuwangi.
.
Laki-laki kelahiran 30 Juni 1973 itu menetap bersama seorang istri, Husnul Hotimah dan dua putrinya, Novita Sari (21) dan Dewi Lestari (11).
.
Dia tinggal di rumah sederhana bercat kuning.
.
Tuhan akrab disapa Tohan.
.
Banyak juga yang memanggilnya Pak To atau Pak Han.
.
Ketika disinggung tentang namanya, Tuhan yang merupakan bungsu dari 7 bersaudara ini terlahir dari pasangan Jumhar dan Dawijah.
.
Semasa orang tuanya masih hidup, ia juga tidak pernah diberi penjelasan terkait pemberian nama yang tak lazim tersebut.
.
Begitupun juga dengan 6 saudara lainnya yang tak pernah memberi penjelasan makna khusus tentang nama itu.
.
"Ya nggak pernah nanya juga masalah itu (pemberian nama) ke orang tua saya.
.
Orangtua juga nggak pernah cerita kenapa dikasih nama Tuhan," ujar Tuhan sambil senyum kecil ketika ditemui detikcom di rumahnya, Jumat (21/8/2015).

PRABOWO & PKS BIANG KEROK ANJLOGNYA NILAI RUPIAH KAH ?!

Prabowo di Balik Hancurnya Rupiah oleh Dollar

25 Agustus 2015 11:04:54
Dibaca : 368

Rendahnya tingkat kepercayaan pasar terhadap pasangan Prabowo-Hatta diperkirakan membuat banyak investor meninggalkan pasar, sehingga tingkat beli dolar akan tinggi. Kurs bisa menembus Rp 12.500 per dolar Amerika. “Dalam kondisi itu, Bank Indonesia harus melakukan intervensi, sebab berpotensi jatuh hingga Rp 13 ribu per dolar AS,” kata Kiswoyo Adi Joe ketika dihubungi Tempo, Ahad malam, 6 Juli 2014.

Juga beberapa waktu sebelum kampenye Pilpres 2014 berlangsung, Lana Soelistianingsih Kepala Ekonom Samuel Aset Manajemen menyatakan, jika Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) terpilih menjadi Presiden RI, maka nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS akan menguat signifikan. Dia memperkirakan penguatan akan sangat tajam bahkan bisa mencapai level Rp 10 ribu per dolar AS

******

Terus melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) hingga menyentuh Rp 13.800 saat ini menjadi bukti bahwa prediksi para ekonom di masa kampanye Pilres 2014 layak di apresiasi. Akurasi yang ciamik dari analisa yang diberikan kepada situasi saat pilpres kemaren sesuai dengan realita hari ini. Tidak terbukti analisis mereka tersebut memiliki vested interest.

Prabowo memang perlu disalahkan atas segala hal ini. Dollar yang terindikasi akan melesat pada kisaran Rp. 15,000 pada minggu ini disinyalir memang diakibatkan oleh pencalonan konyol Letjen Prabowo sehingga para Taipan pada ngamuk dan saweran gila-gilaan kepada kongsi Makasar dan pria blasteran Cina. Timses yang gape dan berdarah dingin melaunched jutaan post dan twitwar di dunia maya. Nyaris semua sosmed dikuasai sepenuhnya oleh kongsi 'sakit' ini. Prabowo betul-betul hancur mukanya di sosmed. Entah sebagai penjahat HAM atas kasus Trisakti atau memiliki cacat moral dan tidak patut disejajarkan dengan Kepala BIN sekarang yang mutlak terlibat pada kasus Kudatuli.

Kasus 1998 yang identik dengan tumbangnya rejim Soeharto yang dianggap sebagai biang keladi kegagalan Indonesia adalah ketika rupiah terpuruk sedemikian rupa akibat sebagian dari pedagang valas (George Soros) dan harga BBM yang juga terpaksa naik yang membuat reaksi publik semakin liar.

Fragmen yang terjadi pada lengser Pak Harto sepertinya di remake oleh Rejim Jokowi, meskipun baru setahun kurang masa pemerintahannya, Indonesia seakan de javu dengan kondisi terkini. Dollar yang kian perkasa dan harga dari nyaris semua komoditas yang membumbung mengakibatkan simpati publik kepada Jokowi - JK semakin memudar. Reshuffle kabinet Kerja (katanya) belum menunjukkan hasil yang signifikan. Pendekatan-pendekatan simbolis yang pada waktu kampanye ternyata tidak berlangsung mulus.

Pelantikan Rizal Ramli adalah sebuah gaya standar Jokowi untuk memberikan kesan adanya upaya pemerintahannya melakukan segala hal agar perekonomian membaik. Konyolnya para pengamat mulai tidak sependapat. Terutama pengamat-pengamat dalam sisi politis. Dan Kiswoyo dan Lana yang lancang waktu kampanye dulu belum memberikan advis atau analisa kadal bengkongnya. Seharusnya mereka membuat pengakuan dosa di publik dan memasang muka sedih.

Memang betul juga sih di jaman Jokowi semua menjadi terkendali dan turun, seperti BBM bisa dikendalikan (kadang naik dan kadang turun), semua harga kebutuhan turun (yang dulu dengan duit 70 ribu dapat daging sekilo sekarang dapat diturunkan menjadi setengah kilo). Sukses ini memang patut disyukuri rakyat kebanyakan.

Penulis sendiri masih kikuk dan malu-malu mengakui bahwa konsep Nawacita dan Berdikari adalah sebuah konsep kenegaraan yang sangat brilyan dari seorang Jokowi dan kakek Kalla. Konsep yang ciamik dan membuat dada bergemuruh sewaktu debat terbuka tersebut memberikan kesan yang narkotis sekali. Betul-betul terlahir dari seorang yang merenung dibawah pohon jambu monyet dan bukan pohon Sukun.

Dollar yang menguat memberikan kesan kemandirian bangsa tengah kita rengkuh. Kita bisa membeli cabai seharga 70 ribu perkilo yang dulu tidak pernah kita bayangkan bukan? Mana pernah kita berfikir dalam waktu yang singkat ini (sepuluh bulan) rakyat telah berhasil melewati ujian yang sempurna berupa harga-harga mahal dan kita masih mampu membelinya.

Patut kita syukuri bukan Prabowo yang jadi presiden. Kalo bocah itu yang jadi presiden yang terjadi para investor dari Tiongkok tidak akan berani masuk ke Indonesia dan warteg tidak bisa jualan capcay atau rica-rica anjing ke TKA yang berdoyong-doyong telah masuk ke Indonesia. Muka mereka yang imut-imut dan innocent telah mematrikan kehebatan Indonesia di seantero dunia.

Prabowo hanya membawa kepedihan dan kemiskinan. Jenderal ini tidak memiliki visi dan misi yang membuat kita bisa membusungkan dada. Kita, rakyat Indonesia hanya akan malu hati dengan realita yang mungkin hadir sewaktu dirinya jadi presiden. Misalnya realita kita akan menolak bantuan utang dan menyangka rakyat tidak mampu membayar pajak. Apalagi menghapuskan pajak barang-barang mewah dan mahal sehingga rakyat yang sudah mapan bisa membeli tanpa ada keharusan membayarkan pajaknya. Mungkin beberapa kartu (KTP, KIS, KIP dan kartu-kartu lainnya) yang ada di dompet bisa menambah daya gedor masyarakat untuk mendapatkan barang incerannya.

Ah, Indonesia engkau semakin Jaya sekarang!

bakkaru gate

8 menit di stasiun pasar minggu