Wednesday, July 30, 2014

HURUF NUN DI PINTU RUMAH DAN DAHI KAMI

Sebuah stasiun televisi di Lebanon menggunakan simbol huruf N dalam Bahasa Arab atau nun dalam logonya, untuk menunjukkan solidaritas mereka pada ancaman yang dihadapi warga Kristen di Irak.

Dima Sadeq, salah satu anchor utama stasiun televisi LBCI, muncul di layar TV dengan kaos menunjukkan huruf nun besar.

"Dari Mosul (Irak) sampai ke Beirut (Lebanon), kami semua nun," kata Sadeq sesaat sebelum siaran berita malam belum lama ini.

Huruf N ini kepanjangan dari bahasa Arab,Nassarah, atau Nasrani.

Sejak kota Mosul di Irak jatuh ke tangan kelompok militan Negara Islam Juni lalu, rumah-rumah keluarga Kristen ditandai dengan huruf nun ini.

Banyak warga Kristen telah mengungsi dari kota itu setelah mereka diperintahkan membayar pajak, menjadi mualaf atau dibunuh.

"Kami semua menjadi sasaran jari telunjuk atau pedang karena kami berbeda, baik dalam hal jenis kelamin, agama atau warna kulit kami," kata Sadeq.

"Kami semua menjadi sasaran pembunuhan di jaman yang gila ini,” imbuhnya.

Tindakan TV LCBI ini tampaknya diilhami oleh kampanye wartawan Muslim Irak, Dalia al-Aqidi, yang mengenakan kalung salib untuk menunjukkan solidaritas terhadap sesama warga Irak yang beragama Kristen.

Banyak pengguna media sosial Lebanon juga memasang huruf nun di avatar Facebook mereka.
.
.