Wednesday, March 27, 2013

Taman Getse Mani Encer

Aku Mengantuk di Taman Getsemani
.
Oleh: Chris Suryo (paknethole)
.
 | 26 March 2013 | 08:28 WIB
.
Bukan sekali dua
Namun berulang-ulang masa
Kudengar teriak lantang tuk henti
Bungkam lantun padaMu lagu puji
Rantai-rantai kekar belenggu pintu
Deru penghancur ratakan gedung batu
.
Namun hendak apa?
Aku lelah terkapar di sudut ini
Malam-malam ujung taman getsemani
Mereka menyesah gelegar cambuk resah
Menyalakan api bentakan haus darah
.
Tuan, jangankan marah mengaduh
Aku pun takut tuk sekedar ucap keluh
Ingin rasanya seperti sang Petrus
Tebas telinga dengan pedang terhunus
Tapi bukankah
telinga mereka tertutup lubangnya?
Lalu Kau pasangkan kembali daunnya?
.
Apalagi dalam dera-dera buku tinju
Entah kokok ayam yang kesekian ratus kali
Aku tak jua sadar pun tiada menangisi
TentangMu yang berulang hari kuingkari
.
Tuan, aku coba mengerti
Remuk dipunggung juga getar cemeti
Adalah jalanMu saat kuikuti
Ampuni aku yang selalu pinta manis roti
Tangisi kerasnya hidangan tanpa ragi
Dalam berjuta-juta telud kulewati
Judas, Herodes, dan Pilatus silih berganti
Bayang menyalang terus hantui
.
Tuan, letihku datang kembali
Aku mengantuk di Taman Getsemani
.
.
C.S.
Mencoba terjaga