Wednesday, April 18, 2012

Dan Perang Kloningan Pun Mulai Ramai Lagi Digelar Mulai Pagi-Pagi Buta Hingga Malam Gelap Gulita dengan Tema Cerita Seputar Antara Pusat dan Lutut Semata..... Masalah, Berooo???

.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Akun yang ada di blog milik umum itu mempunyai beberapa ciri, antara lain :
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Satu akun dengan nama asli, profil asli, foto diri sendiri, karya asli.
Satu akun dengan nama asli, profil asli, foto selain diri sendiri (apa saja), karya asli.
Satu akun dengan nama asli, profil tersamar/tak lengkap, foto apa saja, karya asli.
Satu akun dengan nama samaran, profil bebas, foto apa saja, karya asli.
Lebih dari satu akun. Nah inilah yang akan dibahas, lebih dari satu akun bisa dibilang punya akun kloningan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Mengapa membuat akun kloningan?
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Menurut aku ada tujuh alasan mengapa membuat akun kloningan, yaitu :
.
.
.
.
.
.
.
.
.

1. Promosi. Kloningan di blog biasanya banyak dijumpai pada user yang 'jualan'. Selain membuat blog untuk ‘barang dagangan’nya, dia juga punya blog pribadi yang saling mendukung.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

2. Meramaikan. Ada juga yang memang tujuannya untuk 'memanaskan' suasana. Dia bikin blog baru untuk menyerang blog lain yang beda paham dengan dirinya, atau untuk memasyarakatkan paham yang dianutnya. Andaikata user yang diserangnya tidak senang dan melaporkan kepada pengelola blog, lantas blog itu 'dianulirkan', pembuatnya tidak rugi, dan dia masih bisa bikin blog dengan ID yang baru lagi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

3. Iseng. Namun ada pula kloningan yang hanya untuk iseng. Merasa tulisannya jarang mendapat komentar, lalu dia bikin blog baru dan dipakai untuk mengisi komentar pada blognya sendiri.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

4. Bosan. Juga ada yang kadang bingung apa yang diisi pada blog semata wayangnya atau merasa blognya kurang bagus, kurang ngejreng, lalu dia bikin lagi alamat lainnya. Bosan, dan bikin lagi yang baru. Begitu seterusnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

5. Sembunyi. Jarang aku jumpai kloningan yang 'mengaku'. Tapi salah satu kontakku dengan terang-terangan mengakui kalau dia bikin blog lain juga dengan nama yang berbeda. Namun berhubung dia sudah 'ngaku' pada awal terbit kloningannya, maka itu menjadi hiburan sendiri.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

6. Komentar. Itu hanya sedikit yang aku jumpai di sini. Yang aku tak tahu mungkin lebih banyak. Bisa saja ada suatu tulisan di blog mendapatkan banyak komentar dari user yang itu-itu saja. Sepertinya user itu rajin sekali mengisi komentar. Namun bisa jadi penulis komentar itu adalah kloningan blog itu sendiri. Siapa tahu?
.
.
.
.
.
.
.
.
.

7. Balas Dendam. Dan bisa saja satu user di-invite user lain, lantas dia mengacaukan tempatnya. Bisa jadi dia adalah kloningan salah satu kontaknya yang tidak suka dengan suatu tulisan atau komentar. Berhubung dia menjaga nama baiknya, maka dia bikin blog lain dengan nama samaran untuk balas dendam.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Menyamar. Lalu aku bikin ID baru dengan isi blog yang wajar wajar saja dan berhasil menyusup menjadi kontak mereka dan membaca isinya. Memang isinya berlawanan dengan pribadinya. User menyamar di situ dan ikut nimbrung dalam komentar-komentar yang ada.
Capek. Lambat laun capek juga ya bermuka dua hingga limapuluh, dan user tak banyak dapat manfaat di situ selain membuang waktu saja.
Banyak Blog. Selain di blog ini, aku juga bikin beberapa blog di tempat lain. Mungkin ada yang sudah tahu salah satu blog yang aku bikin di luar.
Semua Mungkin. Namun lepas dari semua itu, kita harus tetap sadar. Ini internet. Apa yang tidak mungkin di dunia nyata, di sini bisa menjadi mungkin. Bahkan sangat mungkin. Aktualisasi diri yang tersembunyi, bisa muncul menjadi nyata, di dumay (dunia maya).
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Selamat membuat kloningan sambil kelonan diiringi bunyi-bunyi klenengan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.