.
TETAP BAHAGIA MESKI
DIKUTUK........ Tetap Bahagia Walaupun Hanya Copy Paste Dongeng Ini dari Antah
Berantah..... Thank’s Buat Pemiliknya Yaaaaa..........
.
.
.
.
.
.
.
.
rasanya
dunia kutuk mengutuk terasa akrab dalam kisah dongeng. mengubah seseorang
(biasanya seorang pangeran atau putri) yang tidak disukainya karena suatu sebab
menjadi seekor hewan.
demikian
pula kisah dongeng ini.
alkisah,
di jaman baheula ada dua manusia dikutuk pada waktu bersamaan diubah menjadi
seekor kucing dan seekor bebek.
pengutuknya
tak lain tak bukan adalah penyihir yang murka sekali mendapati dua orang
yang telah berjanji memberikan sesuatu jika dia membantu keduanya membuat
sebuah ramuan ajaib yang bernama kebahagiaan.
.
.
.
.
.
.
.
.
permintaan
itu bukan main sulitnya dan tentu ada harga (persyaratan) yang harus
dibayar. keduanya menyanggupi.
penyihir
itu bekerja sepuluh bulan purnama penuh membuat racikan untuk menciptakan
ramuan kebahagian itu.
hingga
di bulan purnama kesebelas, dua manusia itu datang kembali.
.
.
.
.
.
.
.
.
tentu
saja, sang penyihir meminta imbalan sebagai upahnya.
‘apa
yang hendak kau inginkan, wahai penyihir? kami berdua bawa banyak batu mulia
yang kau sendiri tak akan pernah melihatnya, kata salah satunya.
‘aku
tak mau batu-batu mati itu. aku rasa kalian berdua punya yang lebih penting
dari itu?
kedua
manusia itu saling pandang tak mengerti maksud si penyihir tersebut.
‘aku
ingin rasa cinta kalian berikan padaku?
‘apa?
tanya salah satunya tambah tak paham.
‘pokoknya
aku ingin itu, tak mau yang lain!’
.
.
.
.
.
.
.
.
kedua
saling pandang dan ada keraguan yang langsung menyergap di benak keduanya.
bukankah cinta adalah satu elemen kebahagian lalu jika itu diberikan, buat apa?
lalu
keduanya sepakat menolak. yang tentu saja membuat si penyihir berang hingga
mengubah keduanya menjadi bebek dan kucing.
ups…lupa,
sebelum diubah menjadi bebek dan kucing, sang penyihir tanpa curiga langsung
memberikan ramuan itu yang langsung diminum oleh keduanya. so, tak ada kerugian
walau keduanya telah diubah bentuknya.
dan
tentunya, happy after ever.
sekian
dongeng siang kali ini. semoga menikmatinya…
@
.
.
.
.
.
.
.
.