Kekuatan sebuah senyuman yang tulus sangatlah besar, sayangnya ada suatu waktu di mana tersenyum itu sulit—di mana terkadang kita berada dalam kondisi yang sulit. Terkadang kita seringkali terbawa emosi dan lupa bahwa ternyata emosi marah bisa diredakan dengan senyuman, ya! senyuman. Mungkin anda marah karena teman anda menghina atau berteriak keras kepada anda, mungkin anda baru saja bertengkar dengan kekasih anda, atau mungkin saja anda baru saja mengalami hari yang benar-benar melelahkan. Apapun kasusnya, pasti akan selalu ada saat di mana anda sulit sekali tersenyum.
Yah…walaupun selalu ada alasan untuk tidak tersenyum saat kita sedang sebal, sebenarnya anda harus berusaha untuk tetap tersenyum. Mengapa? Terdapat beberapa argumen yang akan membuat anda mempertimbangkan kembali untuk tidak tersenyum :
Saat anda dihadapkan dengan situasi yang sulit, cobalah untuk tersenyum. Hal tersebut akan membuat anda merasa jauh lebih baik. Sedemikian sering anda tersenyum saat anda berada pada kondisi yang sulit maka anda akan makin terbiasa menghadapi tekanan dan tentu anda akan memiliki kekuatan yang lebih dengan mood yang lebih baik.
Ini hal bodoh yang kadang membuat saya heran, senyuman itu menular..haha, ya..saat anda tersenyum kepada seseorang saya jamin orang tersebut akan membalas senyuman anda (sebelum ia bertanya-tanya siapa anda..haha)
Kemudian, dengan tersenyum, anda akan terlihat lebih percaya diri. Tentunya senyuman dengan ekspresi yang tidak dibuat-buat, baik dilakukan saat anda akan berpidato atau bersosialisasi dengan teman dan kerabat anda.
Tersenyum akan membuat anda tampak lebih muda. Beberapa penelitian membuktikan bahwa dengan seringnya anda tersenyum (secara normal tentu) maka wajah anda akan selalu tampak muda, hal ini karena saat anda tersenyum maka otot wajah akan rileks dan santai. Oleh karena itu biasakanlah tersenyum.(US)
