Syiah dan Pembenci Islam Tunggangi Penolakan Daulah Islam di Indonesia
06 Aug 2014 | 04:54
Sudah bukan menjadi rahasia lagi begitu banyak penolakan dan fitnah terhadap Khilafah Daulah Islam. Mereka yang menolak biasanya adalah mereka pembenci persatuan umat Islam untuk menegakkan syariat Islam dalam seluruh tataran kehidupan karena mereka khawatir kebangkitan Islam akan merusak dan mempengaruhi kepentingan-kepentingan mereka didunia dan juga mereka yang menolak serta memfitnah adalah dari kalangan umat muslim sendiri yang pikirannya sudah terkontaminasi sekulerisme dan pluralisme yang disuntikkan barat dan juga yang dangkal pemahaman tentang syariat Islam.
Inilah mengapa seorang Jalaludin Rahmat yang merupakan pendukung Syiah nomor wahid di Indonesia sangat-sangat menolak keberadaan Daulah Islam. Mereka takut jika Daulah Islam mampu menyatukan umat Islam akan menjadikan mereka korban karena dia sadar pada dasarnya kesesatan syiah yang dia bela. Dia takut kekuasaan syiah di Indonesia yang sudah mulai dia bangun akan runtuh seperti runtuhnya pemerintahan Syiah di Irak dan Suriah yang dzalim kepada umat Islam.
Saya akan memberikan gambaran perbedaan Ahlussunnah dan Syiah serta kenapa syiah di golongkan sesat :
Lalu kenapa Daulah Islam mati-matian berjuang memberantas syiah ? Karena syiah adalah bentuk kesesatan yang masih belum banyak diketahui oleh umat Islam yang awam. Mereka seolah-olah sesuai dan sama padahal jelas berbeda. Kesesatan itulah yang membuat Daulah Islam berperang melawan syiah yang juga sangat memusuhi Islam. Memerangi Syiah ibarat memerangi Nabi Palsu yang membawa ajaran seolah-olah datang dari Allah padahal mereka ingin merusak nilai dan kemurnian aqidah dan tauhid dalam Islam.
Itulah mengapa kehadiran Daulah Islam sangat baik bagi umat Islam karena akan bisa membedakan mana Islam yang benar mana ajaran yang sesat dan mengaku-ngaku sebagai Islam tapi dalam wujudnya tidak lain adalah setan yang menyerupai.
Permasalahan sekarang adalah banyak yang tidak mengakui Daulah Islam secara negara dan kedaulatan. PBB tidak akan mungkin mengakui daulah Islam karena PBB adalah boneka Amerika Serikat dan Zionis Israel dan tidak bisa berbuat apa-apa contoh nyata dalam kasus Zionis Israel yang menyerang Palestina. Saya yakin paham syiah akan menumbus dan merusak tatanan aqidah Islam di Indonesia jika di biarkan. Maka mereka yang menolak Daulah Islam pada dasarnya adalah mereka yang ingin menjadikan Islam sebagai boneka dan alat setir yang bisa di arahkan kemana saja oleh musuh-musuh dan pembenci Islam. Sadarlah meskipun Islam mayoritas di Indonesia tapi suaranya minoritas.
.
.
