Boyolali - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, menghadiri deklarasi pemenangan calon gubernur-wakil gubernur Jateng dari PDIP, Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko. Dengan gaya khasnya yang datar Jokowi menitipkan harapannya agar dalam pilgub 26 Mei mendatang kepemimpinan Jateng jangan sampai lepas dari PDIP. Seluruh kader ditekankan untuk meraih kemenangan dengan seluruh kemampuan yang dimiliki.
“Titip, Jawa Tengah ini jangan sampai lepas (dari PDIP -red). Dengan cara apapun, jurus dan ilmu apapun, semua harus siap serta semangat untuk memenangkan Mas Ganjar,” ujar Jokowi saat berpidato di hadapan ribuan kader PDIP di Panti Marhaen Kantor DPC PDIP Boyolali pada acara deklarasi pemenangan calon gubernur-wakil gubernur Jateng dari PDIP, Minggu (7/4/2013).
Kemudian Jokowi menceritakan kedekatannya dengan Ganjar Pranowo, sang cagub Jateng dari PDIP. Jokowi juga mempromosikan Ganjar sebagai cagub paling muda sehingga akan memiliki energi banyak untuk blusukan di seluruh kabupaten dan kota di Jateng.
Promosi Jokowi lainnya untuk Ganjar adalah bahwa dia cagub yang paling bersih. Meskipun membuat kalimat membandingkan dengan yang lain dengan mengatakan Ganjar yang paling bersih, namun dalam pidato Jokowi mengatakan tidak mau mengomentari calon yang lain yang merupakan pesaing Ganjar dalam Pilgub mendatang, yaitu petahana Bibit Waluyo dan Sekda Jateng Hadi Prabowo.
Jokowi justru lebih tertarik membuat pernyataan-pernyataan segar dengan membuat perbandingan fisik antara dirinya dengan Ganjar Pranowo. “Saya dengan Mas Ganjar sama-sama kurus, tetapi lebih ganteng dia,” katanya sambil tersenyum yang disambut tawa hadirin, termasuk Ganjar Pranowo dan Sekjen DPP PDIP, Tjahjo Kumolo, yang juga hadir dalam acara tersebut.