Selalu ada alasan untuk memerangi dan menyebut TERORIS. Jika ada yang menulis, menyebut, memanggil, melekatkan, menempelkan, menamai, membudidayakan, melestarikan, ... kata TERORIS ... maka merekalah sebenar-benarnya yang pantas untuk sebutan itu. Mulai hari ini akan ada banyak rangkaian peristiwa yang terkait dengan kata tersebut, selalu ada banyak alasan untuk melakukan, membuat peraturan, mendiskriminasikan, menyudutkan orang-orang yang berpenampilan seperti definisi mereka terhadap orang selain mereka.
Organisasi jaringan terorisme internasional Al-Qaeda kemarin mengumumkan Ayman al-Zawahiri sebagai pengganti Osama bin Laden yang tewas bulan lalu. Zawahiri yang menjadi orang kedua di jaringan Al-Qaeda sudah lama disebut-sebut sebagai kandidat kuat pemimpin organisasi yang ditakuti negaranegara Barat itu.Al-Qaeda juga berjanji akan melancarkan “jihad” melawan Amerika Serikat (AS) dan Israel. “Al-Qaeda mengumumkan, setelah melalui konsultasi, penunjukan Sheikh Ayman al-Zawahiri sebagai kepala kelompok,” demikian keterangan jaringan jihad di situs Islam Ansar al-Mujahideen. Zawahiri menggantikan Osama yang dibunuh pasukan komando AS pada penggerebekan 2 Mei di Pakistan. “Dengan bantuan Tuhan, kita akan tetap menyerukan kebenaran agama dan mendorong umat kita berjuang dengan semangat jihad melawan penjajah yang ingkar terhadap agama,” demikian keterangan Al-Qaeda seperti dikutip AFP. “Perjuangan akan dilanjutkan hingga semua pasukan musuh meninggalkan tanah Islam.” Jaringan ekstremis itu menyatakan bahwa mereka tidak akan melegitimasi negara Israel. “Kita tidak akan menerima kesepakatan atau mengakui Israel yang telah merampok tanah Palestina,” demikian keterangan Al-Qaeda. Al-Qaeda menyuarakan dukungannya terhadap perlawanan rakyat terhadap pemimpin yang korup seperti di Mesir, Tunisia, Libya,Yaman, Suriah, dan Maroko.Organisasi itu menyerukan agar perjuangan terus dilanjutkan hingga rezim korup itu jatuh. Dalam pandangan seorang kontributor di situs ekstremis Islam lainnya, As-Ansar, Zawahiri merupakan pengganti yang berharga dari pendahulunya yang hebat. “Kita berdoa kepada Tuhan untuk memberikan pertolongan kepadanya (Zawahiri) dan tentaranya untuk kemenangan Islam dan umat Islam untuk menegakkan bendera agama,”katanya. Siapa Zawahiri? Para pakar meyakini Zawahiri menjadi “otak operasional” di belakang serangan 11 September 2011 di Amerika Serikat (AS). Zawahiri memperingatkan sekitar satu pekan lalu bahwa Osama akan terus “membuat takut” AS meski sudah meninggal. Dalam pesan video yang disebarkan di internet pada 8 Juni, Zawahiri mengatakan Al- Qaeda akan terus berjuang. “Sang Syeikh telah berpulang, semoga Allah memberikan belas kasih kepadanya, sebagai syuhada, dan kita harus meneruskan jalan jihadnya untuk mengusir kaum penjajah dari tanah kaum muslim dan membersihkannya dari kezaliman,” kata Zawahiri. Selama bertahun-tahun,para analis keamanan memperkirakan Zawahiri paling mungkin bersembunyi di kawasan perbatasan Afghanistan-Pakistan. Lelaki yang kepalanya dihargai USD25 juta itu pernah belajar ilmu kedokteran dengan spesialisasi mata.Dia pernah ikut mendirikan kelompok Jihad Islam Mesir.